
Pernahkah sobat traveler merasakan musim dingin dan melihat secara langsung turunnya salju? Ada banyak negara di dunia yang menawarkan keindahan suasana dan pemandangan musim dingin. Sebagai salah satu negeri empat musim di benua Asia, Jepang tak kalah unggul dengan negeri-negeri lainnya. Suasana dan kebudayaan Jepang di musim dingin mampu membuat siapa saja betah selama berada di sana.
Kira-kira apa saja yang membuat musim dingin di Jepang begitu istimewa? Yuk, simak informasinya berikut ini.
Iklim Musim Dingin
Pada musim ini, suhu benar-benar sangat dingin, yaitu sekitar 10 derajat hingga di bawah 0 derajat Celsius. Maka, siapkan pakaian tebal dan hangat, misalnya mantel, syal, sarung tangan, sweter, dan sepatu yang tertutup. Musim dingin juga bisa menyebabkan kulit kering dan kasar sehingga sobat traveler perlu menjaga kulit tetap lembap dengan krim pelembap. Daerah-daerah Jepang bagian utara yang memang sudah dingin menjadi lebih beku dan diliputi salju lebat di musim ini, contohnya Hokkaido, Kanto, dan Tohoku.
Musim dingin di Jepang dimulai pada bulan Desember, yaitu saat salju pertama kali turun. Sedangkan mekarnya plum di bulan Februari menandai berakhirnya musim ini. Doji atau puncak musim dingin jatuh pada tanggal 20 Januari. Cuaca masih cerah berawan di awal musim, tetapi menjadi dingin menusuk saat bulan Januari sampai Februari. Bagi sobat traveler yang tak terbiasa dengan musim ini, sebaiknya jaga kesehatan tubuh dan mengonsumsi makanan serta minuman yang hangat.
Kecantikan Alam
Salju menjadi sesuatu yang spesial dan menambah kecantikan alam musim dingin. Pepohonan yang telah meranggas di musim gugur biasanya dipenuhi dengan tumpukan salju. Tak hanya itu, Jepang di musim dingin juga memiliki bunga-bunga yang menambah keanggunannya. Peony atau botan yang selain tumbuh di musim semi dan musim panas, juga bisa tumbuh di musim dingin pada bulan Desember. Bunga ini memiliki variasi warna mulai dari merah, ungu, putih, dan merah jambu.
Tempat Wisata Musim Dingin
Bingung di mana tempat yang tepat untuk menghabiskan waktu liburan di musim dingin? Sangat banyak tempat-tempat berkesan di Jepang yang bisa menjadi pilihan. Jika ingin pergi ke tempat wisata bersejarah, ada Desa Shirakawa-go yang terletak di Gifu. Desa ini terkenal dengan rumah-rumah tradisional berusia ratusan tahun yang ditinggali warga, dinamakan gassho zukuri. Di Desa Shirakawa juga terdapat pemandian air panas jika ingin membersihkan dan mengistirahatkan badan.
Ada pula tempat wisata untuk bermain olahraga musim dingin sejenis ski es, ice skating, dan snowboard. Sobat traveler bisa mengunjungi Resor Gala Yuzawa di Niigata, Resor Shiga Kogen di Nagano, Resor Niseko di Hokkaido, dan Resor Fujiten di kaki Gunung Fuji bagian utara. Jika ingin pergi ke tempat khusus pemandian air panas, ada Takaragawa Onsen dan Tsuru no Yu Onsen. Ingin berbelanja banyak hal sambil berwisata kuliner? Jalan Takeshita di Harajuku bisa menjadi pilihan.
Tradisi dan Perayaan
Beberapa tradisi khas musim dingin di Jepang, contohnya perayaan Tahun Baru dan Hari Kedewasaan. Tahun Baru di negeri ini dirayakan dengan menghias rumah atau kantor dan memberikan persembahan berupa kue mochi. Kebiasaan lainnya di Tahun Baru adalah saling mengirim kartu ucapan untuk keluarga, kerabat, maupun teman-teman. Pada malam tahun baru, orang-orang melakukan tradisi menyantap soba, disebut omisoka. Selain itu, ada Hari Kedewasaan untuk merayakan pemuda-pemudi yang beranjak dewasa.
Musim dingin juga dimeriahkan oleh festival-festival salju yang patut dikunjungi. Festival paling populer di musim ini adalah Festival Salju Sapporo di Hokkaido. Festival ini menghadirkan patung-patung pahatan es dalam bentuk bervariasi yang ditampilkan di area sepanjang dua kilometer. Terdapat pula Festival Salju Danau Urabandai yang disinari 3000 lilin; Festival Salju Iwate dengan gubuk, labirin, area seluncur yang terbuat dari kumpulan salju; serta pameran pahatan salju dan lautan lentera di Kastel Hirosaki.
Makanan Khas Musim Dingin
Setelah menjelajah tempat wisata dan mengunjungi festival-festival musim dingin, jangan lupa untuk mencicipi kuliner-kuliner khasnya. Terdapat oden, yaitu kuliner yang terdiri dari sosis, cumi-cumi, tofu, rumput laut, gurita, dan bola-bola ikan yang diberi kuah kaldu ikan. Makanan ini ringan dan biasa dikonsumsi untuk menghangatkan tubuh di malam hari. Selanjutnya ada ankake udon, yaitu mi tradisional Jepang yang diberi kuah kaldu ikan lalu ditambah jamur enoki, telur rebus, kacang hijau, dan jamur shiitake.
Ada pula yudofu, yosenabe, dan mizutaki. Ketiganya adalah santapan yang disajikan di atas panci panas. Namun, perbedaannya terletak pada bahan-bahannya. Mizutaki terbuat dari kuah konbu yang dicampur dengan jamur dan ayam. Yosenabe berisi aneka makanan laut dan sayuran yang lezat. Sedangkan yudofu dibuat dari tofu dan sayur-sayuran yang dicampur dengan kuah kaldu. Yudofu umumnya ditemani dengan saus yang terbuat dari kulit jeruk, garam, dan bubuk cabai, disebut saus ponzu.
Itu tadi adalah informasi mengenai musim dingin di Jepang yang menarik dan pastinya perlu diketahui. Jadikan momen liburan lebih spesial dan tak terlupakan dengan berkunjung ke Jepang selama musim dingin. Jangan lupa mempersiapkan segala hal dengan matang sebelum berangkat ya!
Selalu Tahu Kabar Terbaru
Dapatkan berbagai rekomendasi travel & gaya hidup serta info promo terkini dengan berlangganan newsletter kami